Tuesday, October 25, 2011

Reja Tak Mau Jemawa

Pelatih Lazio, Edy Reza, langsung bereaksi kaget saat Miroslave Klose mencetak gol ke gawang AS Roma di masa injury time. Apalagi, gol itu menentukan kemenangan Lazio 2-1 pada lanjutan Serie-A, Minggu atau Senin (17/10/2011) dini hari WIB.

ROMA, KOMPAS.com — Pelatih Lazio, Edy Reja, menilai terlalu jauh bagi timnya untuk bicara soal scudetto meski saat ini mereka menempati posisi kedua klasemen sementara Serie-A.

Lazio tampil mengejutkan di awal musim ini. Tak terlalu difavoritkan untuk menjadi calon peraih scudetto, Christian Ledesma dkk justru mampu mencundangi tim raksasa Italia lainnya, setidaknya hingga saat ini. Posisi mereka jauh lebih baik ketimbang Juventus (3), Napoli (5), AS Roma (6), AC Milan (7), dan Inter Milan (16).

Wajar jika akhirnya beberapa pihak mulai menjagokan "I Biancoceleste" untuk tampil sebagai juara. Namun, Reja tak mau jemawa.

"Liga Italia sangat sulit dan kami juga memulai tahun lalu dengan sangat baik. Kami akan bekerja dan menunggu hingga putaran pertama musim ini untuk mengerti apa yang bisa kami lakukan, tapi tanpa menargetkan apa pun juga," kata Reja.

Serie-A memang masih menyisakan banyak laga sebelum akhirnya menentukan juara. Di laga berikutnya, Rabu (26/10/2011), Lazio akan menjamu Catania di Stadion Olimpico, Roma. Ini akan jadi kesempatan mereka untuk mengambil alih posisi puncak dari Udinese. Pasalnya, sang pemuncak klasemen akan menemui lawan sulit, yaitu Napoli.

No comments:

Post a Comment